LINLAB CHALLENGE 3
Instruksi dalam Lab Challenge 3: Working with Partition
-
Menambahkan disk ke mesin virtual dengan ukuran 2GB
-
Ini berarti kita perlu menambahkan penyimpanan virtual tambahan ke sistem. Dalam lingkungan lab ini, kemungkinan disk tambahan sudah disediakan.
-
-
Membuat partisi baru pada disk dengan ukuran 1GB
-
Kita akan menggunakan
fdiskatauparteduntuk membuat partisi baru dengan ukuran 1GB pada disk yang tersedia.
-
-
Membuat sistem file ext4 pada partisi yang baru dibuat, serta memberi label "apacheh"
-
Setelah partisi dibuat, kita harus memformatnya dengan sistem file ext4 dan menetapkan label.
-
-
Mount filesystem baru ke direktori
/app-
Setelah sistem file dibuat, kita harus memasangnya ke direktori tertentu agar dapat diakses.
-
-
Memastikan filesystem baru tetap ter-mount setelah reboot menggunakan LABEL
-
Agar filesystem tetap terpasang setelah restart, kita perlu menambahkan entri di
/etc/fstab.
-
Cara Penyelesaian & Penjelasan Perintah
1. Cek Disk yang Tersedia
Jalankan perintah berikut untuk melihat daftar disk yang ada:
lsblk
Penjelasan:
-
lsblkdigunakan untuk menampilkan daftar perangkat penyimpanan yang tersedia, termasuk partisi.
Jika kita menambahkan disk baru dan ingin mengecek apakah sudah dikenali, bisa menggunakan:
fdisk -l
2. Membuat Partisi Baru (1GB) pada Disk yang Baru Ditambahkan
Misalkan disk tambahan terdeteksi sebagai /dev/sdb, kita gunakan fdisk untuk membuat partisi:
sudo fdisk /dev/sdb
Penjelasan:
-
fdisk /dev/sdbmembuka menu pengelolaan partisi untuk disk tersebut.
Langkah-langkah dalam fdisk:
-
Ketik
n→ tekan Enter (untuk membuat partisi baru). -
Pilih
p→ tekan Enter (untuk membuat primary partition). -
Pilih nomor partisi (default: 1) → tekan Enter.
-
Masukkan ukuran partisi:
+1G→ tekan Enter. -
Simpan perubahan dengan mengetik
wlalu tekan Enter.
Setelah itu, kita perlu memperbarui tabel partisi:
sudo partprobe
atau
sudo reboot
3. Membuat Sistem File ext4 pada Partisi Baru dan Menetapkan Label
Format partisi /dev/sdb1 dengan sistem file ext4 dan beri label "apacheh":
sudo mkfs.ext4 -L apacheh /dev/sdb1
Penjelasan:
-
mkfs.ext4→ Membuat sistem file ext4. -
-L apacheh→ Memberi label "apacheh" pada sistem file. -
/dev/sdb1→ Partisi yang akan diformat.
Untuk mengecek label:
lsblk -f
4. Mount Partisi ke Direktori /app
Buat direktori /app jika belum ada:
sudo mkdir -p /app
Mount partisi ke direktori /app:
sudo mount /dev/sdb1 /app
Penjelasan:
-
mkdir -p /app→ Membuat folder/appjika belum ada. -
mount /dev/sdb1 /app→ Memasang partisi/dev/sdb1ke/app.
Cek apakah sudah ter-mount:
df -h
5. Agar Filesystem Tetap Ter-mount Setelah Reboot
Edit file /etc/fstab untuk memastikan filesystem tetap ter-mount setelah reboot:
sudo nano /etc/fstab
Tambahkan baris berikut di akhir file:
LABEL=apacheh /app ext4 defaults 0 0
Penjelasan:
-
LABEL=apacheh→ Menentukan partisi dengan label "apacheh". -
/app→ Lokasi mount point. -
ext4→ Jenis sistem file. -
defaults→ Opsi mount standar. -
0 0→ Tidak perlu dump & fsck saat boot.
Simpan file (CTRL + X, lalu Y, lalu Enter).
Untuk menguji apakah mount otomatis berjalan tanpa restart:
sudo mount -a
6. Verifikasi Hasil & Selesaikan Challenge
Jalankan perintah berikut untuk mengecek tugas sudah benar:
student@server:~$ nusactl grade linlab-challenge-3
Setelah dinilai, selesaikan dengan:
student@server:~$ nusactl finish linlab-challenge-3
Komentar
Posting Komentar